DOB Cilangkahan Disebut Tak Libatkan Rakyat

POJOKPUBLIK.ID LEBAK – Alumni Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala) Perwakilan Wilayah (PW) Sukabumi menyebut bahwa Badan Koordinasi Pembentukan Kabuaten Cilangkahan (Bakor -PKC) hanya sebatas romatisme. Hal itu, terlihat saat Bakor-PKC menyuarakan isu-isu pembentukan yang tak pernah melibatkan gerakan rakyat.

Pernyataan tersebut dijelaskan Ketua Alumni Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala) Perwakilan Wilayah (PW) Sukabumi, Rizwan Comrad, Minggu (25/4) di Lebak.

“Gerakan Bakor-PKC terlalu elitis, pembahasan yang mereka suarakan juga tanpa melibatkan gerakan rakyat. Sehingga gerakan yang mereka bangun cenderung jalan di tempat.”ucap Rizwan dengan nada keras.

Rizwan menjelaskan, seharusnya para pengurus bisa mempunyai gagasan strategis dan juga bisa menjahit isu yang bisa menyatukan masyarakat. Menurut Rizwan, isu yang saat ini dibangun tentang Daerah Otonomi Baru ,(DOB) Cilangkahan hanya berada di level orang-orang itu saja.

“Belum jelas arah perjuanganya seperti apa, sehingga tak banyak gerakan rakyat yang ikut terlibat.”tutur Rizwan.

Rizwan menyarankan agar Barko PKC bisa terus komitmen melakukan gerakan-gerakan rakyat. Kata Rizwan, mereka harus bisa merangkul semua elemen rakyat dalam menyuarakan DOB Cilangkahan. Bahkan kata Rizwan, panitia harus bisa melihat daerah yang pernah melakukan pembentukan DOB seperti di Jawa Barat.

“Tidak hanya disuarakan di forum-forum diskusi tapi harus komitmen dengan gerakan besar, apalagi janji dari Wakil Presiden KH. Ma’aruf Amin pada saat kampanye di 2019 yang akan membantu pembentukan DOB Cilanhkahan.”jelas Rizwan. (Red)

You might also like