POJOKPUBLIK.ID PANDEGLANG – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pandeglang, TB Udi Juhdi menyarankan agar pemerintah pusat dan daerah membentuk kebijakan baru. Hal tersbut, dilakukan untuk mendukung Badan Urusan Logistik (Bulog) dalam menyerap gabah petani.
“Bulog harus diberikan tugas yang lebih banyak seperti dulu. Salah satunya, program penyaluran bansos.”kata Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang, TB Udi Juhdi kepada awak media, Kamis 17 Juni 2021.
Menurut orang nomor satu di DPRD Pandeglang ini, saat ini fungsi Bulog agak pincang. Sebab, di satu sisi mereka diminta untuk menyerap gabah dari petani, tetapi keluarnya tidak seeberapa dan hanya cukup untuk stok.
Dikatakan Udi, kalau sistem tersebut tak dirubah, maka sudah bisa dipastikan serapan Bulog tak memberikan hasil yang bagus untuk petani.
“Nanti dampak harga ke petani pasti rendah karena menggunakan mekanisme pasa.”ucap Udi.
Udi menyebut, saat ini, Bulog terus menyerap gabah petnai, namun tidak dikeluarlkan. Kata Udi, seandainya keluar, itu pun hanya operassi pasar. Maka dari itu, kata Udi, dibutuhkan terobosan baru.
“Intinya kita dukung program yang baik dari Bulog dalam menyerap gabah petani ataupun mensejahterakan masyarakat.”terang Udi.
Sementara itu, Imanudin (40) tahun Warga Pakuhaji, Maja, mendukung pandangan yang dilakukan oleh Ketua DPRD yang mendorong agar Bulog Lebak-Pandeglang selalu menyerap gabah petani. Kata Imanudin, sosok DPRD seperti itu yang memang harus selalu didukung oleh masyarakat.
“Kita mengapresiasi DPRD Pandeglang yang memang menyuarakan aspirasi masyarakat khususnya petani.”tutur Imanudin.
