POJOKPUBLIK.ID TANGERANG – Ombudsman Banten memuji kinerja direksi Perumdam Tirta Kerta Raharja (TKR) dan jajarannya dalam memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat.
Hal tersebut dikatakan Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Banten Dedy Irsan saat menghadiri acara Evaluasi Kinerja Perumdam TKR pada triwulan kedua 2021 yang digelar di Kantor Perumdam TKR Jalan Kisamaun, Kota Tangerang, Jumat (7/5/21).
“Salah satu bentuk kinerja direksi Perumdam TKR tersebut adalah dengan diraihnya penghargaan sebagai BUMD Terbaik se Indonesia dalam bidang pelayanan air bersih selama 2 tahun berturut-turut.”ucap Ketua Ombudsman Banten, Dedy Irsan, Jumat (7/5).
Dedy menjelaskan, Perumdam TKR Tangerang telah membuktikan kinerja, akuntabilitas serta pelayanan kepada masyarakat cukup memuaskan. Dedy menyebut, Indikator kinerja baik Perumdam TKR lainnya menurut Dedy adalah Perumdam TKR mampu berkontribusi kepada pembangunan daerah dengan menyetorkan sebagian keuntungan untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Kami harap hal ini juga dapat diikuti oleh perusahaan-perusahaan air minum milik daerah di seluruh Banten,”ujar Dedy.
Namun begitu Dedy tetap meminta jajaran direksi Perumdam TKR untuk semakin meningkatkan respon jika ada keluhan dari para pelanggan yang masuk. Menurut Deddy semakin cepat penanganan terhadap keluhan maka performa perusahaan akan semakin baik.
“Handling Customer Complaint dalam perusahaan pelayanan publik wajib terus ditingkatkan demi meningkatkan kepuasan pelanggan,”kata Dedy.
Hal yang sama juga dikatakan, Ketua Dewan Pengawas Perumdam TKR, Moch Maesyal Rasyid. Pria yang akrab disapa Rudy ini mengapresiasi kinerja direksi Perumdam Tirta Kerta Raharja (TKR) dalam memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat.
Namun begitu pria yang juga menjabat sebagai Sekda Kabupaten Tangerang ini juga berharap agar direksi Perumdam TKR tidak cepat puas untuk berinovasi dalam meningkatkan pelayanannya terhadap masyarakat.
Terlebih menurut Rudy jajaran Perumdam TKR masih memiliki tanggung jawab untuk bisa memenuhi keinginan Bupati Tangerang yang dituangkan dalam RPJMD untuk bisa memberikan pelayanan air bersih kepada 60 persen jumlah penduduk Kabupaten Tangerang di tahun 2023 nanti.
“Direksi Perumdam TKR harus terus berinovasi dalam meningkatkan pelayanan air bersihnya termasuk mengejar kekurangan jumlah sambungan air bersih bagi warga Kabupaten Tangerang,” jelas Rudy.
Sementara itu, Direktur Utama Perumdam TKR Sofyan Sapar mengaku optimis pihaknya bisa memenuhi target layanan air bersih yang ditetapkan Bupati Tangerang dalam RPJMD. Menurut Sofyan saat ini dari target 60 persen sambungan bagi warga Kabupaten Tangerang atau 180 ribu sambungan pihaknya telah memenuhi 34,86 persen atau 98 ribu sambungan.
“Kami optimis 26 persen kekurangan an bisa kami kejar hingga tahun 2023 nanti karena saat ini kami terus melakukan perluasan jaringan seperti di wilayah Curug, Legok, Tigaraksa, Solear,Teluknaga serta beberapa wilayah lainnya,” ujar Sofyan.
Menurut Sofyan dalam meningkatkan perluasan cakupan, pihaknya juga tengah gencar meningkatkan pelayanan salah satunya dengan mendigitalisasi meter, serta meluncurkan aplikasi sistem pelayanan pelanggan (Simple TKR).
“Aplikasi ini, merupakan media layanan satu pintu yang interaktif bagi pelanggan dan calon pelanggan dengan memberikan kualitas pelayanan yang prima serta respon yang cepat kepada pelanggan.”terang Sofyan. (Adv)