POJOKPUBLIK.ID – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi kinerja KPU yang telah mempersiapkan tahapan Pemilu 2024. Antara lain dengan melakukan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan yang mencatat jumlah pemilih sampai Maret 2022 mencapai 190.573.769 jiwa. Jumlah Tempat Pemungutan Suara mencapai 695.102 unit.
“Untuk memperlancar tahapan Pemilu 2024 yang dimulai pada 14 Juni 2022, KPU juga telah memanfaatkan teknologi informasi melalui Web Satu Data. Antara lain menghadirkan Sirekap (Aplikasi Rekapitulasi), Silog (Aplikasi Logistik), Silon (Aplikasi Pencalonan), Sidakam (Aplikasi Dana Kampanye), Sidapil (Aplikasi Daerah Pemilihan), Sipol (Aplikasi Partai Politik), dan Sidalih (Aplilasi Daftar Pemili),” ujar Bamsoet dari Gedung MPR RI usai peluncuran tahapan Pemilu 2024, di Jakarta, Selasa malam (14/6/22).
Hadir antara lain Ketua DPR RI Puan Maharani, Wakil Ketua DPR RI Lodewijk Freidrich Paulus, Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia, Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono, Menteri Dalam Negeri Tito karnavian, Ketua KPU RI Hasyim Asyari, Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Muhammad, dan Ketua Bawaslu Rahmat Bagja.
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, KPU harus bekerja keras memastikan setiap tahapan Pemilu 2024 bisa dilaksanakan dengan lancar. Dalam waktu dekat, tahapan yang akan dihadapi KPU antara lain pendaftaran dan verifikasi peserta Pemilu pada 29 Juni-13 Desember 2022. Penetapan peserta Pemilu pada 14 Desember 2022, serta penetapan jumlah kursi dan penetapan daerah pemilihan pada 14 Oktober 2022-9 Februari 2023.
“Dilanjutkan pencalonan Presiden dan Wakil Presiden pada 19 Oktober-25 November 2023, masa kampanye Pemilu pada 28 November 2023-10 Februari 2024. Masa tenang pada 11-13 Februari 2024, pemungutan suara pada 14 Februari 2024, penghitungan suara pada 14-15 Februari 2024, serta rekapitulasi hasil penghitungan suara pada 15 Februari-20 Maret 2024,” jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menambahkan, setelah Pemilu 2024 usai, KPU masih memiliki tugas berat menyukseskan Pilkada Serentak yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024. Diselenggarakan untuk memilih sekitar 271 kepala daerah, terdiri dari 24 gubernur, 56 wali kota, dan 191 bupati.
“Kita optimistis tahapan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 berjalan sesuai jadwal dan sukses. Penyelenggaraan Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak 2024 di Indonesia bisa jadi akan menjadi Pemilu terbesar yang diselenggarakan oleh dunia. Kesuksesannya akan semakin meneguhkan posisi Indonesia sebagai negara demokrasi terbesar dunia,” pungkas Bamsoet.