Pojokpublik.id Lebak – Pelaksanaan program revitalisasi di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Maja, yang berlokasi di Jalan Maja–Koleang, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Banten, dipastikan berjalan sesuai rencana. Pihak sekolah memastikan kegiatan pembangunan tetap berlangsung meski sempat tertunda pada tahap awal.
Kepala SMKN 1 Maja, Fasikhi, S.T., M.Pd., M.Ars., membenarkan adanya jeda waktu dalam proses pembangunan yang sempat menimbulkan pemberitaan “mangkrak” di sejumlah media. Namun, ia menegaskan bahwa hal tersebut bukan karena proyek dihentikan permanen, melainkan akibat kendala teknis dan keterlambatan pencairan anggaran.
“Memang sempat terhenti, tapi bukan berarti mangkrak. Ada keterlambatan administrasi dan teknis, terutama terkait pencairan dana. Kami memilih berhenti sementara daripada mengambil risiko mencari dana talangan,” ujar Fasikhi kepada wartawan, Senin (13/10/2025).
Senada dengan itu, Suhi, S.Si., M.Pd., selaku Kepala Sarana dan Prasarana SMKN 1 Maja, menjelaskan bahwa kegiatan pembangunan kini kembali berjalan normal dan mencapai kemajuan signifikan.
“Pekerjaan sempat stagnan beberapa hari, namun setelah semua kendala terselesaikan, progres langsung berlanjut. Alhamdulillah, saat ini sudah mencapai sekitar 60 persen,” jelas Suhi.
Ia menambahkan, proyek revitalisasi ini turut melibatkan tenaga kerja lokal sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat sekitar sekolah.
Program revitalisasi tersebut mencakup pembangunan sarana dan prasarana utama, antara lain:
1 unit ruang kelas baru, ruang OSIS, ruang Bimbingan Konseling (BK), ruang UKS, laboratorium IPA, laboratorium komputer, ruang praktik siswa (RPS) animasi, serta
dua unit toilet sekolah.
Total anggaran yang dikucurkan mencapai Rp 2.799.995.000 (dua miliar tujuh ratus sembilan puluh sembilan juta sembilan ratus sembilan puluh lima ribu rupiah), bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui program revitalisasi SMK. Pekerjaan dilaksanakan mulai 4 Agustus hingga 5 Desember 2025.
Fasikhi menegaskan bahwa revitalisasi ini menjadi langkah penting untuk meningkatkan mutu pendidikan di wilayah Lebak bagian barat.
“Kami sangat bersyukur atas dukungan pemerintah. Revitalisasi ini diharapkan dapat menunjang kegiatan belajar mengajar dan meningkatkan kualitas lulusan SMKN 1 Maja agar semakin kompetitif di dunia kerja,” pungkasnya.