POJOKPUBLIK.ID KARAWANG – Rumah Tempe Azaki hari ini kembali melepas ekspor tempe sebanyak 13,8 Ton ke Jepang. Ekspor kali ini terasa sangat spesial karena dilepas langsung oleh Bapak Menteri Perdagangan RI dalam rangkaian acara “Pelepasan Ekspor Akhir Tahun 2021 oleh Menteri Perdagangan RI” yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.
Acara Pelepasan Ekspor ini dilakukan secara hybrid dimana Bapak Menteri Perdagangan RI hadir memimpin dari lokasi utama di Karawang International Industrial City (KIIC) Jawa Barat untuk melepas langsung ekspor dari 278 pelaku usaha di 17 titik pelepasan di 62 kota di Indonesia dimana Rumah Tempe Azaki sebagai salah satu UKM asal Jawa Barat yang terpilih.
Ini adalah ekspor tempe yang ketiga kalinya dari Rumah Tempe Azaki, satu dari 76 UKM Tempe binaan dari Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) yang telah aktif membina UKM Tempe sejak tahun 2005 yang sebarannya sudah ada di 27 provinsi dari mulai Aceh hingga Merauke dengan total produksi saat ini mencapai 19.980 Ton tempe per tahun
Tempe Azaki atau terkenal di Jepang dengan nama Tempe Arumia yang telah dicicipi beberapa hari yang lalu oleh Ibu Diana Sutikno Konjen RI untuk Osaka adalah produk tempe yang sangat ditunggu-tunggu keberadaannya di jaringan Gyomu Supermarket milik perusahaan Kobe Bussan sebagai importirnya. Mereka menunggu tempe arumia karena rasanya gurih khas sama persis dengan tempe yang ada di Indonesia.
Pihak Gyomu Supermarket tidak menduga respon masyarakat terhadap tempe arumia akan seperti ini, hari ini disebar besok lusa sudah habis lagi dan itu pun baru sebatas kota-kota besar yang bisa terdistribusinya. Sehingga untuk mengantisipasinya mereka sudah memesan lagi sebanyak 2 kontainer untuk pengiriman di bulan januari nanti. Terhadap ini Rumah Tempe Azaki terus konsentrasi menjaga standar kualitas serta berupaya menigkatkan volume kapasitas produksinya.