Pojokpublik.id Lebak – Pimpinan Padepokan Bumi Alit Padjadjaran, Abah Elang Mangkubumi menyampaikan sikap dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab moral. Banten adalah tanah para ulama, tanah para pejuang, dan tanah yang menjunjung tinggi nilai akhlak, persaudaraan, dan kedamaian.
“Atas dasar itu, saya menolak dengan tegas setiap bentuk dakwah yang bersifat provokatif, menimbulkan kebencian, dan memecah persatuan umat. Dakwah bukanlah alat untuk menebar amarah, melainkan jalan untuk menumbuhkan kasih dan kearifan.” tegas Abah Elang, Minggu (12/10/2025).
Menjelang kedatangan Habib Rizieq Shihab ke Pandeglang pada 19 Oktober 2025, Abah Elang mengingatkan dengan rendah hati. menurutnya, Banten adalah wilayah yang mencintai ketenangan, bukan panggung untuk kemarahan.
“Kami menghormati dakwah yang membawa kebaikan dan keteduhan, tetapi menolak cara-cara yang menimbulkan fitnah, mengadu domba, atau meresahkan masyarakat,” ujarnya
Dakwah sejati, sambungnya, adalah cermin akhlak, bukan wadah amarah. Dakwah yang benar mengajak manusia kepada kebaikan dengan kelembutan, bukan dengan teriakan yang menakutkan.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Banten,Untuk tetap menjaga ketenangan dan persaudaraan, tidak mudah terprovokasi oleh ujaran yang menyesatkan, Dan untuk mendukung aparat penegak hukum agar kegiatan keagamaan berlangsung tertib dan bermartabat,” seru Abah Elang
“Mari kita jaga bersama marwah dakwah dan kehormatan Banten.
Kita buktikan bahwa ketegasan tidak harus disertai kemarahan,
dan bahwa kedamaian adalah wujud tertinggi dari kekuatan.” imbuhnya
