Daerah

Si Jago Merah Musnahkan Kandang Ayam Di Lebak, Saksi Ungkap Dugaan Penyebab Kebakaran

David
×

Si Jago Merah Musnahkan Kandang Ayam Di Lebak, Saksi Ungkap Dugaan Penyebab Kebakaran

Sebarkan artikel ini
Si Jago Merah Musnahkan Kandang Ayam Di Lebak, Saksi Ungkap Dugaan Penyebab Kebakaran I PojokPublik
Foto/Dok: Kondisi kandang ayam milik Kusmoyo (48) setelah di Lalap Si Jago Merah, di Kampung Citapen, Desa Ciuyah, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (25/10/2025).

Pojokpublik.id Lebak – Insiden Kebakaran hebat melanda sebuah kandang ayam milik Kusmoyo (48) di Kampung Citapen, Desa Ciuyah, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (25/10/2025).

Kejadian ini diketahui oleh mandor kandang sekitar pukul 14.00 WIB.

Luas tanah di lokasi kandang diperkirakan sekitar 8.000 meter persegi. Dua bangunan kandang semi permanen dengan ukuran 12 x 75 meter (2 lantai) dan 12 x 85 meter (3 lantai) rusak parah akibat kebakaran.

Beruntung, tidak ada ayam di dalam kandang tersebut karena baru beres direnovasi.

Menurut Saksi, K (49) sebagai Mandor Kandang mengungkapkan insiden tersebut bermula terdengar sebuah letupan dari kandang sebelah timur.

“Awalnya api kecil, saya lari dan memastikan api apa bukan, ternyata benar ada di kandang,” katanya

Kemudian Ia berupaya mematikan panel listrik utama dan mengabarkan kepada warga

“Saya dan warga berusaha mematikan api menggunakan air selang, tapi ternyata tidak sampai dua menit api sudah membesar dan akhirnya kita mundur menunggu damkar,” bebernya

Dia menduga api berasal dari area depan kandang, yang sedang melakukan pembakaran bekas kandang ayam tak terpakai.

Kala itu, sambungnya, Kondisi angin kencang menyebabkan serpihan bara menjalar ke atap kandang yang terbuat dari ilalang, sehingga memicu kebakaran.

“Karena kalau dari kelistrikan kemungkinan nol, karena memang kondisi kandang kosong dan tidak ada aktifitas, cuma didepan ada bakar-bakar bekas runtuhan kandang, dan angin posisi besar,” sambungnya.

Ia menaksir kerugian akibat kebakaran mencapai Rp2 miliar,

“Terdapat dua kandang yang terbakar, dengan nilai masing-masing sekitar Rp1 miliar.” pungkasnya