Daerah

Keluarga Pasien Geram Dengan Pelayanan RSUD Adjidarmo

David
×

Keluarga Pasien Geram Dengan Pelayanan RSUD Adjidarmo

Sebarkan artikel ini
Keluarga Pasien Geram Dengan Pelayanan RSUD Adjidarmo I PojokPublik

Pojokpublik.id LEBAK – Lagi – lagi terjadi keluhan dari keluarga pasien Rumah Sakit (RS) Adjidarmo Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, setelah melakukan rawat inap dan berobat di rumah sakit tersebut.

Menurut, Anwar Sopian, salah satu keluarga pasien, pelayanan pihak RSUD Adjidarmo tersebut sangat buruk, Hal itu karena pihak rumah sakit seolah-olah membatasi pasien untuk dirawat, karena kata dia, saudaranya, Nanik Wijaya yang beralamat di Kampung Solear Rt.O5/01 desa Sindang Mulya, kecamatan Maja, beberapa hari lalu dirawat di Rs Adjidarmo. Namun baru Empat hari sudah di suruh pulang padahal kondisi kesehatan saudaranya belum sembuh total, sehingga sesampainya ke rumah, saudaranya kembali sakit dan bahkan sampai mengeluarkan darah dari mulutnya.

“Jadi, beberapa hari lalu, saudara saya masuk ke Rumah Sakit Adjidarmo Rangkasbitung, namun belum juga sembuh, pihak rumah sakit sudah memulangkan saudara saya, dengan alasan sudah mendingan. Namun paktanya sampai rumah, saudara saya malah mengeluarkan darah dari mulutnya, berarti kan, belum sehat, padahal saudara saya baru Empat hari di rawat di RS,” kata Anwar Sopian kepada Media, Minggu (7/12/2025).

Lebih lanjut, Anwar membeberkan, dengan adanya kejadian tersebut, tentu membuat geram dan pertanyaan serta kekhawatiran keluarga terhadap kesehatan saudaranya itu.

“Lebih parah lagi, pihak RSUD tidak memberikan Rekam medis dan hasil
Rontgen kepada keluarga, sehingga kami merasa di permainkan oleh pihak RSUD Adjidarmo,” ujarnya tegas

Anwar menambahkan, dengan adanya kejadian tersebut, ia mengaku akan melakukan langkah-langkah, sesuai regulasi dan aturan yang berlaku.

“sehingga jangan sampai kejadian seperti ini tidak menimpa kepada masyarakat lainnya,” pungkasnya

Sementara itu saat dikonfirmasi pihak rumah sakit Dr. Adjidarmo yang diwakili, dr. Anne, selaku kepala Bagian Pelayanan dan jajarannya, serta bagian perawat mengatakan, pasien dipulangkan atas dasar diagnosa para dokter.

“Terkait hal itu, itu sudah berdasarkan diagnosa Dokter, yang menyatakan sudah membaik kesehatannya jadi bisa pulang. Adapun terkait hasil rotgen mohon maaf atas hal tersebut dan itu akan menjadi masukan bagi Rumah Sakit Adjidarmo.” ujarnya