POJOKPUBLIK.ID Tangerang – Ketua DPD Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Kabupaten Tangerang, Sukardin, memberi tanggapan atas pengusungan nama-nama calon Pj Bupati Kabupaten Tangerang yang diajukan DPRD Kabupaten Serang kepada Kemendagri RI (11/08/2023).
Nama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Mochamad Maesal Rasyid, termasuk dalam daftar calon Pj Bupati yang diajukan, dinilai kandidat yang tepat untuk menjadi Pj Bupati Kabupten Tangerang.
Menurut Sukardin, Mochamad Maesal Rasyid atau Rudi sapaan akrabnya, memiliki latar belakang dan pengalaman yang luas dalam berbagai posisi pemerintahan daerah. Rudi yang telah berkutat lama dalam bidang pemerintahan memiliki sorotan positif dari berbagai elemen masyarakat.
“Pak Rudi, memiliki rekam jejak yang gemilang dalam memimpin beberapa program kunci pembangunan di Kabupaten Tangerang,” ujar Sukardin yang juga Ketua DPD Partai Gelora Kabupaten Tangerang (11/08/2023).
“Dedikasinya terhadap kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat sangat terlihat,” lanjutnya.
Ketua DPD Partai Gelora Kabupaten Tangerang itu juga mengungkapkan, selama Rudi Maesal menjabat sebagai Sekda Kabupaten Tangerang, ia memiliki pengetahuan yang mumpuni terkait berbagai isu dan tantangan yang dihadapi Kabupaten Tangerang.
Sehingga ia dinilai mampu beradaptasi terhadap posisi Pj Bupati dengan cepat dan mengetahui tindakan yang tepat untuk mengatasinya.
“Perlu kita ketahui bersama bahwa diakhir masa jabatan Bupati Ahmed Zaki Iskandar, Kabupaten Tangerang tengah gencar membangun berbagai mega proyek, diantaranya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tigaraksa dan lainnya,” ungkapnya.
“Oleh karenanya butuh sosok yang benar-benar mampu dan paham tentang arah dari pembangunan tersebut. Jangan sampai proses pembangunan itu terbengkalai gara-gara salah menunjuk orang,” imbuhnya.
Selain itu, penganggaran atas pembangunan proyek-proyek yang saat ini sedang berjalan bersifat tentatif.
Sukardin khawatir apabila Pj Bupati yang terpilih nantinya bukan seorang yang paham dengan kondisi daerah, sehingga proses pembangunan proyek-proyek tersebut berpotensi terhambat dan masyarakat menjadi tidak bisa menikmati manfaat dari pembangunan tersebut semestinya.
“Ini yang harusnya menjadi perhatian dan pertimbangan khusus bagi kita semua. Jangan sampai pembangunan yang sekarang sedang berjalan jadi terhambat hanya karena Pj Bupati yang ditunjuk tak paham dengan kondisi kearifan lokal. Ingat sebentar lagi Pemilu dan Pilkada akan digelar, dimana suhu politik semakin panas serta tarik menarik kepentingan juga akan sangat kencang, sehingga membuat pengambil kebijakan bingung menentukan sikap,” katanya.
Terlepas dari hal tersebut, Sukardin juga menjelaskan bahwa penunjukkan Pj Bupati Kabupaten Tangerang tidak sembarang sehingga harus melalui persetujuan dan pertimbangan dari berbagai pihak yang berkaitan.
Akan tetapi ia memiliki sikap yang positif dan dukungan terhadap Rudi Maesal, karena ia dinilai memiliki kompetensi yang mumpuni dalam menjaga stabilitas dan membawa kemajuan bagi Kabupaten Tangerang sebagai Pj Bupati.
“Diharapkan, keputusan mengenai penunjukan Pj Bupati Tangerang akan diambil dengan mempertimbangkan semua faktor, termasuk pengalaman dan kualifikasi yang dimiliki, yakni menguasai kondisi daerah,” tutupnya.