LEBAK – Tingkatkan kompetensi peserta didik, seluruh Sekolah Dasar (SD) se-Kecamatan Cimarga mengikuti Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) yang dipusatkan di SDN 1 Margajaya, Kamis (15/5/2025).
Pantauan media dilapangan, para siswa dan siswi peserta lomba antusias mengikuti perlombaan. Pagi ini, pukul 10:00 WIB ada ratusan siswa yang ikut berpatisipasi menyalurkan bakatnya masing-masing di kancah FLS3N tingkat kecamatan tersebut.
Ketua Panitia Pelaksana FLS3N, Endin menuturkan penyelanggaraan FLS3N tingkat Kecamatan Cimarga ini adalah salah satu upaya dalam mendukung dan meningkatkan kompetensi peserta didik di satuan dasar sejalan dengan projek penguatan profil pelajar pancasila atau P5.
Selain itu, menurutnya, kegiatan ini juga merupakan upaya berkelanjutan dalam menumbuhkan semangat berkompetisi, sportivitas dan mengembangkan potensi serta karakter siswa sejak usia dini.
“Adapun cabang FLS3N Tingkat Kecamatan Cimarga kali ini ada sekitar 11 Cabang lomba yang diikuti diantaranya, ada Seni Tari, Nyanyi Solo, Kreasi Gambar, Baca Tulis Cerita, Puisi, Pantomim dan lain-lain,” ujar Endin di sela kesibukannya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada sekolah-sekolah yang telah berkontribusi sekaligus berpartisipasi mengirimkan peserta didik terbaiknya di bidang yang dilombakan.
“Mewakili Panitia Pelaksana, Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Kepala Sekolah yang telah mendukung kegiatan dan turut serta berpartisipasi mengirimkan putra putri terbaiknya,” ucapnya.
“Semoga dengan usai seleksi panjang ini sekolah dasar di Kecamatan Cimarga bisa mencetak bibit unggul yang nantinya akan mewakili wilayah dan mengharumkan nama sekolah di tingkat Kabupaten Lebak,” pungkasnya.
Sementara itu, Orang tua atau Wali murid sangat mendukung kegiatan FLS3N ini. Ia berharap keterampilan siswa ini juga bisa diterapkan dalam pentas seni tahunan di sekolah masing-masing melalui acara perpisahan yang biasa dilaksanakan.
“Kami berharap bukan hanya sekedar di tingkat kecamatan saja, budaya festival seni anak bisa dilaksanakan setiap tahunnya melalui samenan atau perpisahan, karena menurut saya sangat bagus untuk melatih ketangkasan minat anak dalam mengembangkan seni terlebih menumbuhkan rasa percaya diri mereka. Ya intinya sangat bagus untuk menguji mental anak,” ungkap Siti Masitoh, Ibu dari Muhammad Rizky yang sedang mendampingi putranya mengikuti perlombaan.